Argentina ke Perempat Final Copa America 2024 Usai Menang Tipis Atas Chlie

Argentina sukses mengatasi perlawanan alot Chile pada Copa America 2024. Kemenangan tipis 1-0 memastikan La Albiceleste ke babak perempatfinal.

Argentina menghadapi Chile di MetLife Stadium, New Jersey, Rabu (26/6/2024) pagi WIB. Lionel Messi dkk dibuat kesulitan menembus pertahanan rapat Chile.

Kebuntuan Argentina baru pecah pada menit ke-88. Lautaro Martinez menyambar bola liar dalam situasi kemelut hasil sepak pojok.

Kemenangan tipis ini cukup untuk memastikan tiket perempatfinal buat Argentina. Mereka memimpin Grup A dengan enam poin, tiga poin di depan Kanada, disusul Peru dan Chile yang baru dapat satu poin.

Argentina langsung menguasai jalannya pertandingan selepas sepak mula. Percobaan Rodrigo de Paul pada menit ke-12 masih terhalang.

Peluang buat Argentina pada menit ke-22. Nico Gonzalez menusuk di kiri dan melepaskan umpan tarik yang disambar Julian Alvarez, tapi masih bisa ditangkap Claudio Bravo.

Nyaris! Tembakan Lionel Messi pada menit ke-36 menyasar pojok kanan gawang. Tapi bola sedikit melebar dan cuma mengenai tiang!

Argentina sempat menebar ancaman lain di menit-menit akhir babak pertama. Tembakan keras Julian Alvarez masih melesat ke atas gawang.

Argentina lanjut mendesak Chile selepas restart. Percobaan Manuel Molina masih belum membuahkan, bola tendangannya dihalau kiper.

Peluang Nicolas Gonzalez nyaris saja menjadi gol. Bola ditip dan mengenai mistar gawang saja.

Chile yang terus tertekan menciptakan peluang beruntun. Sepakan Rodrigo Echeverria dan Marcelino Nunez ditahan Emi Martinez, kiper Argentina.

Baca Juga: Argentina Bantai Jepang 3-1
Argentina memimpin pada menit ke-88. Berawal dari korner Messi, umpan lambung memicu kemelut dan sempat disambar Giovani Lo Celso di depan gawang.

Namun tembakannya diblok kiper. Bola muntah mengarah ke Lautaro Martinez, yang tanpa ampun menyelesaikannya ke dalam gawang.

Lautaro punya kans mencetak gol kedua pada masa injury time. Dalam serangan balik cepat, sodoran Angel Di Maria gagal diselesaikannya dalam situasi menghadapi kiper.