Inversijatim.id-Nadin (47), seorang warga Desa Kembang, Bondowoso, dievakuasi dari dalam sumur sedalam dua puluh meter di kediamannya pada Selasa (29/10) dalam keadaan meninggal dunia. Basarnas Pos SAR Jember bersama unsur SAR gabungan dari BPBD Bondowoso, Damkar, Polsek dan Koramil Bondowoso, Brimob, Polres Bondowoso, Siluman Rescue, serta warga sekitar memerlukan waktu kurang lebih 1 jam 15 menit untuk berhasil mengevakuasi korban.
“Korban dievakuasi dari sumur yang tinggi airnya kurang lebih satu meter dan diameter sumur sekitar satu meter dengan menurunkan satu rescuer kedalam sumur dengan menggunakan peralatan SCBA” jelas Andi Irawan, Koordinator Pos SAR Jember.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah korban selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Bondowoso. “Dengan telah usainya proses evakuasi, maka kami melaksanakan debriefing dengan tim SAR gabungan dan menutup operasi SAR ini” imbuh Andi. Sebelumnya, Nadin dilaporkan hilang setelah terlihat membersihkan sumur sekitar pukul 13.25 WIB.
Saksi yang merupakan keluarga korban berusaha mencari keberadaan korban namun tidak berhasil. Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada pihak berwajib. Mendapatkan laporan ini, Kantor SAR Surabaya mengerahkan satu tim rescue Pos SAR Jember dengan membawa peralatan Vertical Rescue dan Self Contained Breathing Aparatus (SCBA).
