inversijatim.id-Timnas Indonesia U-19, menggelar pemusatan latihan di lapangan Thor Surabaya, Jawa Timur, Kamis (11/7) malam. Pemusatan latihan ini, digelar bertujuan untuk adaptasi pemain dengan kondisi cuaca di Surabaya. Selain itu, juga untuk ajang seleksi pemain rencananya dari 28 pemain akan dipilih 23 pemain.
Sudah dua hari, sebanyak 28 pemain Timnas u-19 melakukan pemusatan latihan di bawah asuhan pelatih Indra Sjafri. Pemusatan latihan merupakan kelanjutan dari pemusatan latihan di Jakarta, yang dilakukan sejak 23 juni hingga 9 juli. Pada pemusatan latihan di Surabaya ini, pemain akan melakukan adaptasi cuaca dan kondisi lapangan, karena gelaran Asean Cup atau piala AFF U-19, akan dilangsungkan di Surabaya, 17 Juli mendatang.
Sehingga pemain butuh untuk menyesuaikan diri dengan, kondisi cuaca dan lapangan di Surabaya, terutama di Stadion Gelora Bung Tomo, sebagai tempat timnas bertanding, serta tempat latihan.
Pemusatan latihan ini, sekaligus seleksi pemain. Saat ini ada 28 pemain dan akan dikurangi 5 pemain menjadi 23 pemain yang didaftarkan menjadi pemain dalam turnamen Asean Cup atau AFF u-19.
Saat ini pelatih Indra Sjafri focus, meningkatkan kondisi fisik kebugaran pemain. Selain itu juga menu latihan yang diberikan berupa skill pasing, dribling, dan shoting, teknik bermain bola pemain, Serta melatih kekompakan dalam memainkan bola dalam satu, dua sentuhan. Semua yang akan dilakukan dalam pertandingan dilakukan dan diterapkan oleh pelatih.
“ Sehari sebelum pertandingan nanti akan kami tetapkan. Tentu para pemain ini selalu fluktuatif, mungkin hari ini dia bagus, besok tidak bagus. Dari 28 pemain saat ini saya anggap sudah menjadi 28 terbaik dari 40 pemain yang saya daftarkan. Dari 28 inilah nanti akan cari siapa yang 23 terbaik,” kata Indra Sjafri setelah menjalani latihan tim di lapangan Thor Surabaya. Dari 23 pemain terbaik itu, lanjutnya, tim pelatih akan memilih nama-nama yang akan menjadi starting eleven untuk menjalani laga penyisihan Grup A menghadapi Timor Leste, Kamboja, dan Filipina.