inversijatim.id-Warga jalan Kyai Tambak Deres, Surabaya, Jawa Timur dikejutkan oleh peristiwa kebakaran yang melanda rumah dan mini market setempat, Senin (12/8) siang. Dalam peristiwa kebakaran ini, seorang nenek bernama Tio Mey Lan 72 tahun, istri dari Guthe Tjiang, pemilik mini market, tewas karena terjebak dalam kebakaran.
Saat terjadi kebakaran korban sedang tidur di kamar, dan rumah di kunci dari luar oleh suaminya sendiri,pergi membeli buah .
Begitu melihat api,warga panik dan berusaha memberi pertolongan kepada korban. Namun, saat akan masuk terhalang pagar hijau yang dikunci Guthe Tjiang. Sebelum petugas PMK datang, warga berhasil merusak kunci pagar, tapi karena api sudah terlanjur besar, tak ada yang berani masuk.
Dari keterangan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan, Laksita Rini Sevriani, penyebab kebakaran diuga dari ledakan tabung elpiji yang bocor. Andiono saksi warga, sempat mendengar ledakan sebenyak 3 kali. Api cepat merembet ke usaha mini market milik korban, yang bersebelahan dengan rumah. Akibatnya , isi mini market ikut ludes terbakar. Beruntung karyawan mini market berhasil menyelamatkan diri.
Api berhasil dipadamkan oleh petugas PMK, setelah mengeraahkan 6 unit mobil PMK. Petugas yang mendapat laporan dari suami korban, bila ada istrinya di dalam rumah segera melakukan pencarian dan evakuasi jenasah korban, ketika api sudah padam.
“Informasi yang kami dapat, sebelum api muncul ada 3 kali ledakan. Diduga dri elpiji, informasinya juga ada korban, suaminya pergi keluar beli buah memberithukan kalau, istrinya ada di dalam rumah,” terang Laksita Rini Sevriani.
Setelah dilakukan pencarian jenasah korban, akhirnya ketemu dan dievakusi ke kamar mayat RSUD dr Soetomo, untuk divisum. Sementara itu, kasus kebakaran ini, di tangani oleh Polsek Kenjeran. Petugas menunggu hasil pemeriksan tim Lab Forensik Polda Jawa Timur. Namun, dari hasil olah TKP sementara dugaan sementara penyebab kebakaran adalah elpiji, yang digunakan memasak.
Guna melengkapi hasil penyelidikan lokasi kebakaran di beri garis polisi oleh petugas polsek kenjeran. Polisi akan melakukan pendalaman dan penyelidikan dulu tentang penyebab kebakaran.