inversijatim.id-Bermain di depan ribuan pendukungnya Bonek Bonita, Persebaya Surabaya tapi penuh percaya diri menghadapi PSS Sleman, di Stadion Gelora Bung Tomo, minggu (11/8) malam, dalam kompetisi Liga 1. Persebaya berhasil unggul di menit ke 77, lewat tendangan pinalti Bruno Moreira. Skor 1-0 mengantarkan Persebaya meraih point pertamannya.
Bajul Ijo sendiri sejatinya memiliki banyak peluang, namun gagal di koversikan menjadi gol. Betapa tidak, Persebaya sejak babak pertama tampil menyerang pertahanan PSS Sleman, sejumlah peluang emas tercipta dari kedua sayap Persebaya. Tapi sayang peluang tersebut, gagal berbuah gol. Sedangkan PSS Sleman, yang terus tertekan mencoba membalas , lewat serangan balik. Namun, sejumlah peluang berhasil dimentahkan oleh kiper Persebaya , Ernando Ari Sutaryadi. Hingga babak pertama berakhir skor masih 0-0.
Dibabak kedua, pertandingan semakin ketat. Kedua tim saling jual beli serangan. Persebaya tak mengedorkan gempuran di pertahanan PSS Sleman. Hingga menit ke 77, Persebaya mendapat hadiah pinalti, setelah Cleberson melanggar Kasim Botan di kotak penalti. Kesempatan ini, digunakan sebaik-baiknya oleh Bruno Moreira. Gol kapten bajul ijo ini, berhasil merubah skor 1-0, dan bertahan hingga pertandingan selesai.
Menanggapi pertandingan ini pelatih Persebaya Paul Munster, mengaku pertandingan perdana cukup berat. Tetapi pemain sudah bekerja maksimal, dan berhasil meraih tiga poin pertama . dan ini menjadi modal bagus untuk pertandingan selanjutnya.
Kunci kemenangan tim berjuluk Bajul Ijo itu yakni usaha yang dilakukan secara terus menerus sepanjang laga tanpa kenal kata menyerah.
“Pemain terus berusaha, berusaha, dan berusaha dengan keras. Rata-rata pemain bermain dengan waktu 110 menit, dan itu sangat bagus,” katanya dalam after match press conference.
Munster mengatakan, laga perdana yang dilakoni Persebaya sangat bagus, karena bukan hanya mendapat poin tiga, tetapi juga mencatatkan clean sheet.
Meskipun dalam pertandingan perdana itu, ia mengaku bahwa PSS Sleman kerap kali membahayakan gawang Persebaya, tetapi ia menyatakan bahwa anak asuhnya mampu mengatasi setiap serangan yang digencarkan oleh tim berjuluk Super Elang Jawa tersebut.
“Bicara soal detail, PSS Sleman membuat berbagai peluang tetapi Persebaya tetap memenangkan pertandingan,” tuturnya.
Hasil itu, lanjut Munster, sangat berharga untuk Persebaya sebagai langkah awal yang apik untuk menghadapi laga lanjutan di Liga 1 musim baru ini.
Sementara itu, Bruno Moreira pemain Persebaya mengatakan, pertandingan perdana sering kali menjadi laga yang sulit, karena terkadang ada rasa grogi, tetapi ia membuktikan bahwa Persebaya bisa menyelesaikan pertandingan dengan hasil manis.
“Buat saya pertandingan pertama memang susah, bisa nervous. Tapi hari ini mendapat tiga poin, dan ini poin penting untuk pertandingan berikutnya,” pungkasnya.
Sementara itu , pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes mengaku timnya sudah bermain bagus. Selama babak pertama telah berhasil mengatisipasi tekanan pemain Persebaya dan Supporternya. Namun, tim nya kurang beruntung karena pinalti. Sehingga tim nya harus kalah. dari pertandingan ini, dirinya akan melakukan evaluasi untuk pertandingan selanjutnya.
“ Kami tak mu mengomentari keputusan wasit, bisa jadi sudut pandang kami berbeda, tetapi pertandingan terus berlanjut. Kami harus focus untuk pertandingan selanjutnya , “ kata Wagner Lopes. Dengan hasil ini, persebaya berhasil meraih 3 poin perdananya. Persebaya berada di posisi 5 klasmen sementara.